Darah Rendah atau Hipotensi
Darah Rendah atau Hipotensi
Penyakit darah rendah atau Hipotensi (Hypotension) yakni suatu keadaan dimana tekanan darah seseorang turun dibawah angka normal, yaitu mencapai nilai rendah 90/60 mmHg. Telah dijelaskan pada artikel sebelumnya (Penyakit darah tinggi) bahwa nilai normal tekanan darah seseorang dengan ukuran tinggi badan, berat badan, tingkat aktifitas normal dan kesehatan secara umum yakni 120/80 mmHG.Baca Juga
Pada investigasi secara umum detak/denyut nadi teraba lemah, penderita tampak pucat, hal ini disebabkan suplai darah yang tidak maksimum keseluruh jaringan tubuh.
- Kurangnya pemompaan darah dari jantung. Semakin banyak darah yang dipompa dari jantung setiap menitnya (cardiac output, curah jantung), semakin tinggi tekanan darah. Seseorang yang mempunyai kelainan/penyakit jantung yang menjadikan irama jantung abnormal, kerusakan atau kelainan fungsi otot jantung, penyakit katup jantung maka berdampak pada berkurangnya pemompaan darah (curah jantung) keseluruh organ tubuh.
- Volume (jumlah) darah berkurang. Hal ini sanggup disebabkan oleh perdarahan yang ahli (luka sobek,haid berlebihan/abnormal), diare yang tak cepat teratasi, keringat berlebihan, buang air kecil atau berkemih berlebihan.
- Kapasitas pembuluh darah. Pelebaran pembuluh darah (dilatasi) mengakibatkan menurunnya tekanan darah, hal ini biasanya sebagai imbas dari syok septik, pemaparan oleh panas, diare, obat-obat vasodilator (nitrat, penghambat kalsium, penghambat ACE).
- Mengkonsumsi makanan yang cukup mengandung kadar garam
- Berolah raga teratur menyerupai berjalan pagi selama 30 menit, minimal 3x seminggu sanggup membantu mengurangi timbulnya gejala
- Pada perempuan dianjurkan untuk mengenakan stocking yang elastis
- Pemberian obat-obatan (meningkatkan darah) hanya dilakukan apabila tanda-tanda hipotensi yang dirasakan benar-benar mengganggu acara keseharian, selain itu dokter hanya akan memperlihatkan vitamin (suport/placebo) serta beberapa saran yang sanggup dilakukan bagi penderita.
Mengenai image masyarakat yang sebagian besar berpikir bahwa dengan mengkonsumsi daging kambing bagi penderita hipotensi sanggup meningkatkan tensi darah bersama-sama belum jelas, Namun dibenarkan jika hal itu akan meningkatkan kandungan haemoglobin (Hb) dalam darah. Sekali lagi harus dipahami bahwa tekanan darah rendah artinya suplai darah tidak maksimal keseluruh serpihan tubuh. Haemoglobin (Hb) rendah yakni berarti bahwa kandungan Hb sebagai zat pengikat oxygen dalam darah mempunyai kadar rendah yang kesannya penderita sanggup pucat (anemia), pusing (oxygen yang di angkut/suplai darah ke otak kurang), merasa cepat lelah dan sebagainya.
Dalam kasus Hipotensi yang benar-benar diharapkan santunan obat, biasanya ada beberapa jenis obat yang biasa digunakan menyerupai fludrocortisone, midodrine, pyridostigmine, nonsteroidal anti-inflammatory drugs (NSAIDs), caffeine dan erythropoietin.
0 Response to "Darah Rendah atau Hipotensi"
Post a Comment