Keloid (Keloidosis)
Keloid ialah pertumbuhan proliferatif pada jaringan fibrosa, yang muncul diatas kulit yang mengalami cedera atau diatas luka operasi.
Jika terdapat lebih dari 1 keloid, maka disebut keloidosis.
PENYEBAB
Penyebabnya tidak diketahui.
Kebanyakan orang tidak pernah mempunyai keloid, sedangkan yang lainnya membentuk keloid sesudah mengalami cedera ringan bahkan sesudah gigitan serangga, suntikan atau bekas jerawat.
Lebih sering ditemukan pada orang berkulit gelap.
GEJALA
Keloid tampak sebagai benjolan yang licin, berwarna pink muda dan berbentuk menyerupai kubah.
Keloid sanggup mengakibatkan rasa tidak nyaman atau rasa gatal, dan ukurannya sanggup jauh lebih besar daripada lukanya sendiri.
Pada masa penyembuhan luka, terbentuk jaringan parut yang pada awalnya berwarna merah. Beberapa bulan kemudian jaringan parut ini akan mendatar dan warnanya memudar.
Keloid sanggup terbentuk di penggalan badan manapun, tetapi cenderung lebih banyak ditemukan di dada penggalan atas dan bahu.
Keloid tidak pernah bermetamorfosis keganasan dan hanya mengakibatkan duduk perkara kosmetik saja.
DIAGNOSA
Diagnosis ditegakkan menurut tanda-tanda dan hasil investigasi fisik.
PENGOBATAN
Pengangkatan keloid melalui pembedahan atau dengan sinar laser, yang diikuti oleh penyuntikan corticosteroid, belum menawarkan hasil yang memuaskan.
Corticosteroid yang disuntikkan pribadi ke keloid dan dilakukan secara berulang dengan jarak sekitar 1 bulan, biasanya sanggup memperkecil keloid dan mengurangi iritasi.
Keloid juga sanggup diobati dengan gel silikon. krioterapi (pembekuan dengan larutan nitrogen) atau radioterapi.
Perubahan warna jawaban imbas sinar matahari sanggup dicegah dengan menutup keloid dengan plester selama berada dibawah sinar matahari atau dengan mengoleskan tabir surya.
Jika terdapat lebih dari 1 keloid, maka disebut keloidosis.
PENYEBAB
Penyebabnya tidak diketahui.
Kebanyakan orang tidak pernah mempunyai keloid, sedangkan yang lainnya membentuk keloid sesudah mengalami cedera ringan bahkan sesudah gigitan serangga, suntikan atau bekas jerawat.
Lebih sering ditemukan pada orang berkulit gelap.
GEJALA
Keloid tampak sebagai benjolan yang licin, berwarna pink muda dan berbentuk menyerupai kubah.
Keloid sanggup mengakibatkan rasa tidak nyaman atau rasa gatal, dan ukurannya sanggup jauh lebih besar daripada lukanya sendiri.
Pada masa penyembuhan luka, terbentuk jaringan parut yang pada awalnya berwarna merah. Beberapa bulan kemudian jaringan parut ini akan mendatar dan warnanya memudar.
Keloid sanggup terbentuk di penggalan badan manapun, tetapi cenderung lebih banyak ditemukan di dada penggalan atas dan bahu.
Keloid tidak pernah bermetamorfosis keganasan dan hanya mengakibatkan duduk perkara kosmetik saja.
DIAGNOSA
Diagnosis ditegakkan menurut tanda-tanda dan hasil investigasi fisik.
PENGOBATAN
Pengangkatan keloid melalui pembedahan atau dengan sinar laser, yang diikuti oleh penyuntikan corticosteroid, belum menawarkan hasil yang memuaskan.
Corticosteroid yang disuntikkan pribadi ke keloid dan dilakukan secara berulang dengan jarak sekitar 1 bulan, biasanya sanggup memperkecil keloid dan mengurangi iritasi.
Keloid juga sanggup diobati dengan gel silikon. krioterapi (pembekuan dengan larutan nitrogen) atau radioterapi.
Perubahan warna jawaban imbas sinar matahari sanggup dicegah dengan menutup keloid dengan plester selama berada dibawah sinar matahari atau dengan mengoleskan tabir surya.
0 Response to "Keloid (Keloidosis)"
Post a Comment