Bahaya Kekurangan Vitamin D dari Sinar Matahari, Memicu Penyakit Jantung
Sebuah penelitian yang dilakukan perihal penyakit jantung, menemukan bahwa orang yang kekurangan vitamin D, maka akan menghadapi segala peningkatan resiko penyakit jantung.
Temuan yang sangat berkhasiat ini dan ditampilkan oleh American College of Cardiology.
Pada hasil penelitian pertanda bahwa vitamin D dari sinar matahari akan dapat meningkatkan kesehatan jantung seseorang, dan selain itu juga mengurangi resiko dari penyakit arteri koroner.
Untuk itu, sebuah kesalahan beberapa orang menghindari paparan sinar matahari, padahal ketika tersebut masih pagi hari, sehingga sinarnya sangat baik untuk kesehatan.
Paparan sinar matahari pagi, akan dapat menjauhkan seseorang dari resiko penyakit jantung.
Penelitian ini dilakukan oleh peneliti asaI Negara Italia, dimana ia melaksanakan evaluasi kekerabatan antara kadar vitamin D dan penyakit arteri koroner.
Seorang hebat jantung yang berjulukan Monica Verdoia dari the Department of Cardiology, Italia, menyimpulkan bahwa kekurangan vitamin D dapat menunjukkan resiko 32 persen lebih tinggi terkena penyakit arteri koroner....
Sekaligus juga dapat meningkatkan resiko terkena penyakit jantung (yang berat) sebanyak 20 persen.
“Pasien dengan kadar vitamin D yang sangat rendah (kekurangan vitamin D), hampir dua kali lipat terkena resiko aterosklerosis koroner,” ujar Monica Verdoia, menyerupai yang dilansir dari Newsmax Health.
Dr. Verdoia juga menyarankan bahwa para dokter harus menunjukkan rekomendasi pada pasien jantung untuk mengikuti diet kaya vitamin D.
Menurutnya, vitamin dapat bertindak sebagai regulator untuk fungsi sistem kekebalan tubuh, dan juga mengatasi terjadinya peradangan serta dapat bermanfaat untuk penurunan resiko penyakit jantung.
Temuan yang sangat berkhasiat ini dan ditampilkan oleh American College of Cardiology.
Pada hasil penelitian pertanda bahwa vitamin D dari sinar matahari akan dapat meningkatkan kesehatan jantung seseorang, dan selain itu juga mengurangi resiko dari penyakit arteri koroner.
Biarkan badan terkena sinar mtahari pagi...
Untuk itu, sebuah kesalahan beberapa orang menghindari paparan sinar matahari, padahal ketika tersebut masih pagi hari, sehingga sinarnya sangat baik untuk kesehatan.
Paparan sinar matahari pagi, akan dapat menjauhkan seseorang dari resiko penyakit jantung.
Penelitian ini dilakukan oleh peneliti asaI Negara Italia, dimana ia melaksanakan evaluasi kekerabatan antara kadar vitamin D dan penyakit arteri koroner.
Seorang hebat jantung yang berjulukan Monica Verdoia dari the Department of Cardiology, Italia, menyimpulkan bahwa kekurangan vitamin D dapat menunjukkan resiko 32 persen lebih tinggi terkena penyakit arteri koroner....
Sekaligus juga dapat meningkatkan resiko terkena penyakit jantung (yang berat) sebanyak 20 persen.
“Pasien dengan kadar vitamin D yang sangat rendah (kekurangan vitamin D), hampir dua kali lipat terkena resiko aterosklerosis koroner,” ujar Monica Verdoia, menyerupai yang dilansir dari Newsmax Health.
Dr. Verdoia juga menyarankan bahwa para dokter harus menunjukkan rekomendasi pada pasien jantung untuk mengikuti diet kaya vitamin D.
Menurutnya, vitamin dapat bertindak sebagai regulator untuk fungsi sistem kekebalan tubuh, dan juga mengatasi terjadinya peradangan serta dapat bermanfaat untuk penurunan resiko penyakit jantung.
0 Response to "Bahaya Kekurangan Vitamin D dari Sinar Matahari, Memicu Penyakit Jantung"
Post a Comment