Penyakit Kuku


Paronikia 
Onikomikosis (Onychomycosis) 
Tumor Pada Kuku 
Kelainan Bentuk dan Perubahan Warna Kuku 
Trauma Pada Kuku 
 Infeksi Pada Kuku 
Paronychia Kronis 
Sindrom Kuku Hijau 
Verruca Vulgaris Pada Kuku 
Kuku Jari Kaki Yang Tumbuh ke Dalam 




Paronikia

Paronikia ialah infeksi pada kulit di sekitar kuku jari tangan atau kuku jari kaki.

Paronychia biasanya akut, tetapi perkara kronis sanggup terjadi. Pada paronychia akut, basil (biasanya staphylococcus aureus atau streptococci) masuk melalui robekan pada kulit diakibatkan dari bintil kuku, stress berat pada lapisan kuku (lapisan pada kulit keras yang tumpang tindih disisi kuku), hilangnya kutikula, atau iritasi kronis (seperti dari air dan detergent). Paronychia lebih umum pada orang yang menggigit atau menghisap jari-jari mereka. Pada kaki, infeksi seringkali mulai pada jari kaki yang tumbuh ke dalam.

Paronychia terjadi sepanjang garis tepi kuku (samping dan dasar lapisan kuku). Lebih dari berjalannya jam hingga hari, orang dengan paronychia mengalami rasa sakit, kehangatan, kemerahan, dan pembengkakan. Nanah biasanya terkumpul dibawah kulit sepanjang garis tepi kuku dan kadangkala di bawah kuku. Jarang, terutama pada orang yang mempunyai diabetes atau gangguan lainnya yang mengakibatkan minimnya sirkulasi, infeksi masuk kedalam jari tangan atau kaki dan sanggup mengancam jari tangan atau, perkara ekstrem, tungkai dan lengan.

PENYEBAB

Biasanya penyebabnya ialah basil stafilokokus atau jamur.

GEJALA

Kulit tampak merah dan membengkak, sanggup disertai lepuhan-lepuhan yang berisi nanah (terutama kalau penyebabnya ialah bakteri).

Kuku mempunyai ruang yang terbatas, lantaran itu infeksi cenderung menimbulkan nyeri.

Kuku sanggup mengalami perubahan warna, bentuk atau terlepas dari bantalannya.



DIAGNOSA

Dokter menciptakan diagnosa dengan meneliti jari tangan atau kaki yang terinfeksi. Dalam tahap awal, paronychia kemungkinan diobati dengan antibiotik melauli ekspresi (seperti dicloxacillin, cephalexin, atau clindamycin) dan sering berendam air panas untuk meningkatkan fatwa darah. kalau nanah terkumpul, harus dikeringkan. Dokter memati rasakan jari tangan atau kaki dengan anestesi local (seperti lidocaine) dan mengangkat lapisan jari dengan alat. Memotong kulit yang biasanya tidak diperlukan. Kain kasa tipis dimasukkan untuk 24 hingga 487 jam untuk membiatkan tempat tersebut kering.

PENGOBATAN

Kompres hangat atau merendam kuku dalam air hangat, membantu meringankan nyeri dan pengeluaran nanah.

Perendaman dalam air hangat juga meningkatkan peredaran darah sehingga membantu melawan infeksi.

Kadang nanah harus dikeluarkan dengan menciptakan sayatan pisau bedah pada kantung nanah (abses).

Jika terjadi penyebaran infeksi, diberikan antibiotik per-oral (melalui mulut).

Jika penyebabnya ialah jamur, sesudah nanah dikeluarkan, diberikan krim anti-jamur yang mengandung ketoconazole, ciclopirox atau miconazole dan direndam dalam air hangat.

Jika infeksinya berat, diberikan obat anti-jamur per-oral.

PENCEGAHAN

Rawatlah dengan baik kuku dan kulit di sekitarnya.

Jangan mengigit atau mencabut kuku.

Lindungi kuku dari deterjen dan zat-zat kimia dengan mengenakan sarung tangan karet atau plastik. 

Onikomikosis (Onychomycosis)

PENYEBAB

Sekitar 10% orang yang mengalami onychomycosis, yang mana sering sekali mempengaruhi jari kaki dibandingakn dengan jari tangan. Jamur sanggup diperoleh melaui hubungan dengan orang yang terinfeksi atau berafiliasi dengan permukaan menyerupai lantai kamar mandi dimana jamur tersebut ada. Jamur biasanya terjadi sebagai belahan pada infeksi yang disebut kaki atlet. Orang yang lebih tua, orang yang menderita diabetes, dan orang yang sedikit sirkulasi pada kakinya yang terutama gampang terinfeksi janur.

GEJALA

Kuku yang terinfeksi mempunyai bentuk yang tidak normal tetapi tidak gatal atau terasa sakit sekali. Infeksi ringan hanya memperlihatkan sedikit tanda-tanda atau bahkan tidak menimbulkan gejala.

Pada infeksi yang lebih berat, kuku tampak keputihan, menebal dan terlepas dari dasar kuku.

Biasanya sisa-sisa peradangan terkumpul dibawah ujung kuku.

DIAGNOSA

Seorang dokter biasanya menciptakan diagnosa menurut penampakan pada kuku. Untuk memastikan diagnosa, dokter sanggup memerlukan untuk meneliti teladan potongan kuku dibawah mikroskop dan dipelajari untuk memastikan yang mana jamur yang mengakibatkan infeksi.

PENGOBATAN

Infeksi fungus sulit untuk disembuhkan, sehingga pengobatan bergantung pada seberapa parah atau mengganggunya gejala-gejalanya. Jika pengobatan dibutuhkan, dokter sanggup meresepkan itraconazole atau terbinafine digunakan dengan mulut. Meskipun obat-obatan ini digunakan untuk jangka waktu yang usang (sekitar 3 bulan), mereka tetap dibatasi untuk lapisan kuku dan dilanjutkan untuk efektif sesudah penggunaan obat dihentikan. Ciclopirox, sebuah obat anti jamur yang dioleskan di pernis kuku, tidak efektif sekali saat digunakan sendirian tetapi sanggup memperbaiki tingkat kesembuhan saat digunakan sebagai tambahan obat-obatan yang diminum. Terutama sejali infeksi yang membandel. Ciclopirox sanggup jadi membantu untuk orang yang tidak sanggup menggunakan onat-obatan secara oral untuk alasan kesehatan lainnya.

Untuk membatasi kemungkinan kambuh, kuku harus tetap pendek, kaki harus dikeringkan sesudah mandi, kaus kaki yang menyerap keringat harus dipakai, dan bedak kaki anti jamur kemungkinan digunakan. Sepatu yang usang sanggup dilindungi dari kepadatan tinggi pda spora jamur, kalau mungkin, harus tidak dipakai.

Tumor Pada Kuku

Tumor jinak dan ganas sanggup mempengaruhi kuku, mengakibatkan kelainan bentuk. Tumor ini termasuk kista myxoid yang bukan kanker, pyogenic granulomas, tumor glomus, penyakit bowen (bentuk awal kanker kulit), squamos cell carcinoma, dan malignant melanoma. Ketika dokter menduga adanya kanker, mereka melaksanakan sebuah biopsi dan sanggup merekomendasikan pengangkatan tuntas pada tumor secepatnya.

Tanda Hutchinson-hitam pucat pada tempat sekitar kuku, termasuk lunula (bentuk bulan sabit pada dasar kuku), kutikula, dan lipatan kuku (lipatan pada kuku keras yang tumpang tindih pada sisi kuku)-bisa berarti terdapat kanker di tempat kuku. Ketika tanda ini hadir, dokter melaksanakan biopsi dan pengobatan tumor jinak secepat mungkin.

Kelainan Bentuk dan Perubahan Warna Kuku

Sekitar 50% kelainan bentuk kuku disebabkan oleh infeksi jamur hasil terakhir dari banyak sekali penyebab, termasuk trauma, psoriasis, lichen planus, dan kanker sementara. Obat-obatan, infeksi dan penyakit sanggup mengakibatkan perubahan warna kuku (chromonychia). Contohnya, infeksi dengan basil pseudomonas sanggup mengakibatkan perubahan warna kuning kehijauan

Birth Deformities : Beberapa bayi dilahirkan tidak berkuku (anonychia). Pada nail-patella syndrome , kuku hilang atau mengecil berlubang dan bergelombang. Penyakit Drier mengakibatkan bercak warna merah dan putih pada kuku dan membentuk sudut V yang tajam pada ujung kuku.

Deformities berafiliasi dengan penyakit : kadangkala ,penyakit yang berafiliasi dengan organ-organ lain sanggup mengakibatkan perubahan pada kuku juga.

Pada sindrom plummer-vinson, banyak orang mengalami lekukan, kuku berbentuk-sendok (koilonychias).

    * Orang dengan kekurangan zat besi sanggup juga mengalami kuku berbentuk sendok
    * Gagal ginjal sanggup mengakibatkan sebagian bawah kuku menjadi putih dan sebagian ujung kuku menjadi merah jambu atau nampak berpigmen (setengah dan kuku setengah)
    * Sirosis hati sanggup mengakibatkan kuku menjadi putih, meskipun belahan yang sangat ujung pada kuku sanggup tetap pinker (kuku terry). Kadar rendah protein darah disebut albumin (yang sanggup terjadi pada orang dengan sirosis hati) sanggup mengakibatkan garis putih yang horizontal terbentuk pada kuku.
    * Beberapa penyakit paru-paru sanggup mengakibatkan sindrom kuku kuning, dimana kuku menjadi tebal, terlalu melengkung, dan berwarna kuning atau kuning kehijauan.
    * Lymphedema, penumpukan cairan lymphatic pada jaringan, juga sanggup mengakibatkan sindrom kuku kuning.
    * Orang yang mengalami infeksi virus immunodeficiency insan (HIV), hyperthyroidism, atau sindrom cushing sanggup mengalami melanonychia striata

Kelainan bentuk yang berafiliasi dengan penyakit kulit

Kadangkala, penyakit kulit juga mempengaruhi kesatuan kuku dan sanggup merubah penampilan kuku. Beberapa obat-obatan diberikan untuk mengobati penyakit kulit sanggup merubah piringan kuku. Misalnya, retinoid, menyerupai isotretinoin dan etretinate, sanggup mengakibatkan kekeringan dan kerapuhan pada kuku.

    * Pada psoriasis, kuku sanggup mengalami lubang tidak teratur (tekanan kecil pada permukaan kuku), bercak minyak (bercak kuning kecoklatan dibawah kuku), memisahkan piringan kuku dari alas kuku (onycholysis), dan menebalkan dan menjadi hancur pada piringan kuku.
    * Lichen planus pada alas kuku mengakibatkan luka parut dengan kuku lebih cepat membubung dan pecah, kemudian mengakibatkan pterygium terbentuk. Pterygium pada kuku tergores dari dasar kuku keluar dalam bentuk V, yang mengakibatkan hilangnya kuku.
    * Orang dengan aloprecia areata, sebuah gangguan dimana bulatan, tambalan yang tidak teratur pada rambut tiba-tiba hilang, sanggup mengalami lubang kuku teratur yang membentuk sebuah pola.
    * Trachyonychia –keras, kuku buram-bisa terjadi dengan aloprecia areata, lichen planus, penyakit kulit atopic, dan psoriasis. Trachyonychia lebih sering terjadi pada anak-anak.

Obat-obatan : obat-obatan berbeda mengakibatkan perubahan warna pada kuku, yang biasanya menjadi sembuh sesudah obat dilarang dan kuku bertumbuh.

    * Obat-obatan kemoterapi menyerupai bleomycin sanggup mengakibatkan piringan kuku menjadi gelap (hyperpigmentation). Pigmen horizontal (transverse) atau kumpulan berwarna putih sanggup juga terlihat pada orang yang diobati dengan obat-obatan kemoterapi tertentu.
    * Choloroquine, sebuah obat yang digunakan dalam pengobatan infeksi benalu dan jenis penyakit autoimmune tertentu, sanggup mengakibatkan alas kuku menjadi biru-kehitaman.
    * Perak, yang sanggup diserap sesudah berafiliasi dengan okupasi atau melalui penggunaan tambahan masakan mengandung protein perak colloidal, sanggup mengakibatkan kuku menjadi biru keabu-abuan gelap.
    * Obat-obatan yang mengandung emas, yang kadangkala digunakan dalam pengobatan rheumatoid arthritis, sanggup merubah kuku terang atau cokelat gelap.
    * Minocycline, sebuah antibiotik, sanggup mengakibatkan perubahan warna biru.
    * Zidovudine (AZT), sebuah obat untuk mengobati infeksi HIV, sanggup mengakibatkan garis longitudinal cokelat-kehitaman. Meskipun begitu, garis ini sanggup juga terdapat pada orang yang mengalami AIDS tetapi tidak mendapatkan AZT.
    * Racun arsenik keras sanggup mengakibatkan garis putih horizontal untuk terbentuk pada kuku.

Melanonychia striata : melanonychia striata ialah garis cokelat-kehitaman pada piringan kuku disebabkan oleh pigmen melamin cokelat. Garis tersebut meluas dari dasar kuku menuju ujungnya. Pada orang berkulit gelap, garis ini kemungkinan normal dan tidak memerlukan pengobatan. Perubahan Pigmen serupa sanggup juga disebabkan oleh tahi lalat atau kanker kulit disekitar atau dibawah kuku, sehingga dokter perlu untuk meneliti kulit disekitarnya.

Onychogryphosis : Onychogryphosis ialah gangguan dimana kuku, paling sering pada ibu jari kaki, menjadi menebal dan menjadi sangat bengkok, tampak melengkung (kuku terompet ram). Kuku yang melengkung menyerupai kait sanggup melukai jari kaki diantaranya dan disebabkan oleh salah satu sisi pada kuku berkembang cepat dibandingkan yang lain. Gangguan ini mencakup kerusakan pada alas kuku, yang paling sering disebabkan oleh luka berulang (seperti oleh sepatu yang tidak pas), tetapi sanggup juga terjadi pada gangguan menyerupai psoriasis. Onychogryphosis umum pada orang tua. Kuku tersebut harus dirapikan, dan luka disekitar jari kaki sanggup dicegah dengan menempatkan kapas diantara jari kaki. Alas kaki atau stocking yang bersamaan oada jari kaki harus dihindari.

Onycholysis : Onycholysis ialah pemisahan piringan kuku dari alas kuku atau piring kuku yang hilang sepenuhnya. Yang sanggup terjadi dari stress berat (seperti pada gerak jalan atau bermain ski dalam waktu usang dengan alas kaki yang tidak pas) ; dari terlalu semangat membersihkan kuku; dengan penyakit menyerupai psoriasis dan thyrotoxicosis, atau dari bersentuhan dengan materi kimia atau obat-obatan tertentu. Obat-obatan yang mengakibatkan onycholysis termasuk doxorubicin, bleomycin, captopril, 5-fluoroyricil, dan retinoid. Obat-obatan lain, termasuk tertracycline, psoralen, fluoroquinolone dan quinine, sanggup mengakibatkan onycholysis paling sering saat kuku bersentuhan dengan sinar matahari (photo-onycholysis).

Orang dengan onycholysis berada pada resiko infeksi dengan cendawan dan jamur. Menjada kuku tetap kering dan menggunakan anti jamur preparat pada unit kuku sanggup membantu. Onycholysis sanggup terjadi pada orang dengan infeksi jamur.

Onychotillomania : orang dengan gangguan ini mencongkel dan menyobek kuku mereka. Manifestasi paling umum ialah kelainan bentuk kebiasaan yang tidak disengaja, dimana orang tersebut sering mencongkel atau menggesek kutikula sentra dengan kuku sebelahnya. Hal ini paling sering terlihat pada ibu jari dan mengakibatkan penampilan menyerupai papan basuh pada sentra piringan kuku. Onychotillomania sanggup juga mengakibatkan pendarahan dibawah kuku (wasir subungual), infeksi pada unit kuku, dan bahkan piringan kuku yang hilang sepenuhnya.

DIAGNOSA

Dokter sering menciptakan diagnosa dengan investigasi . Namun demikian , untuk mengkonfirmasikan diagnosa , dokter perlu mengambil teladan jamur dan melaksanakan kultur (cara menumbuhkan organisme di laboratorium ).

PENGOBATAN


Jika penampilan kuku tidak membaik dengan pengobatan pada penyakit yang ada, merawat tangan sanggup mengaburkan kerusakan dengan menghias dan mengkilatkan.

Trauma Pada Kuku

Bahkan luka kecil pada jari sekalipun sanggup mengakibatkan perubahan pada kuku. Kuku sanggup mengalami bercak kecil berwarna putih yang dimulai pada letak luka dan bertambah besar dengan kuku.

Kerusakan berat pada alas kuku, terutaman yang berasal dari luka yang pecah, sering menjadikan perubahan bentuk kuku permanen. Untuk mengurangi resiko perubahan bentuk kuku permanen, luka tersebut harus diperbaiki segera (yang memerlukan pengangkatan pada kuku).

Subungual hematoma : darah sering menumpuk dibawah kuku (subungual hematoma) segera sesudah luka (biasanya lantaran sebuah pukulan langsung, menyerupai oleh sebuah palu). Darah tampak menyerupai bercak ungu kehitaman dibawah sebagian atau seluruh kuku dan mengakibatkan nyeri yang sangat hebat. Dokter sanggup mengeluarkan darah tersebut dan meringankan nyeri dengan menciptakan lubang kecil pada piringan kuku. Biasanya dokter menggunakan kawat yang dipanaskan (alat electrocautery) untuk aben lubang tersebut. mekanisme ini tidak menyakitkan dan memerlukan waktu hanya beberapa detik.

lantaran darah telah memisahkan kuku dari tempatnya, kuku biasanya jatuh sesudah beberapa minggu, hingga hematoma kecil. Kuku gres yang tumbuh dibawah kuku yang ada dan menggantinya saat benar-benar tumbuh.

Tumor di bawah kuku sanggup mengakibatkan bercak ungu kehitaman serupa meskipun beberapa bercak muncul dengan lambat dan tidak dalam hitungan menit pada luka. Meskipun begitu, setiap hematoma kecil harus diperhatikan untuk memastikan bahwa mereka tumbuh bersama kuku. Tumbuh bersama kuku memebedakan hematoma dari tumor lantaran tumor tetap pada bercak yang sama dibawah kuku.

Infeksi Pada Kuku

Infeksi sanggup mencakup kuku itu sendiri, dasar dibawah kuku, atau kulit disekitar kuku. Kebanyakan infeksi kuku lantaran jamur (onychomycosis), tetapi infeksi basil dan virus sanggup terjadi. Infeksi basil sanggup terjadi di dalam kutikula atau lipatan kuku (paronychia)

Paronychia Kronis

Paronychia kronis ialah peradangan berulang atau berlangsung usang pada lapisan kuku, biasanya pada jari tangan.

Paronychia kronis terjadi hampir selalu pada orang yang tangannya lembap sekali (misalnya, pencuci piring, bartender, dan pembantu), terutama sekali kalau mereka menderita diabetes atau sistem kekebalan yang terganggu. Jamur candida seringkali hadir, tetapi peranan yang mengakibatkan paronychia kronis tidak terang lantaran menghilangkan jamur dengan tepat tidak selalu menyembuhkan kondisi tersebut. Paronychia kronis kemungkinan tanggapan pada peradangan peradangan kulit yang teriritasi (dermatitis) sebagai tanggapan lain koloni candida.

GEJALA

Lapisan kuku terasa sakit sekali dan merah pada paronychia akut, tetapi nanah biasanya tidak menumpuk. Seringkali terdapat kehilangan pada kutikula dan pelepasan lapisan kuku dari piring kuku. Ruang kemudian terbentuk yang membiarkan iritan dan mikroorganisme untuk masuk. Kuku menjadi menyimpang.

DIAGNOSA

Dokter menciptakan diagnosa dengan menilik jari yang terkena.

PENGOBATAN

Menjaga tangan tetap kering dan terlindungi sanggup membantu terbentuk kutikula dan menutup ruang diantara lipatan kulit dan piring kuku. Sarung tangan atau krim pelindung digunakan kalau bersentuhan dengan air diperlukan. Krim kortikosteroid dioleskan ke kuku kemungkinan sangat membantu, pengobatan anti jamur sangat menolong hanya untu mengurangi organisma jamur. Mengoleskan larutan thymol pada ethanol beberapa kali sehari pada tempat yang terbentuk dengan menghilangkan kutikulamembantu menjaga tempat tersebut kering dan bebas dari mikroorganisme.

Sindrom Kuku Hijau

Sindrom kuku hijau (Green Nail Syndrome)adalah infeksi dengan pseudomonas, salah satu jenis bakteri.

PENYEBAB
Sindrom kuku hijau disebabkan oleh infeksi spesies Pseudomonas. Yang biasanya berkembang di dalam orang yang mengalami onycholysis dan mereka yang tangannya sering di dalam air. Kuku di tempat onycholysis menjadi berwarna hijau. Daerah tersebut sanggup diobati dengan berendam dalam cairan asam acetic 1% dua kali sehari atau dengan menghias kembali kuku tersebut dan mengobati tempat tersebut dengan cairan antibiotik.  


Verruca Vulgaris Pada Kuku

Verruca vulgaris ialah kutil umum.

Verruca vulgaris disebabkan oleh infeksi dengan papillomavirus insan dan sering menginfeksi kutikula dan kadangkala tempat di bawah kuku. Menggigit kuku (onychophagia) sanggup berbagi infeksi ini. kutil pada tempat ini biasanya sulit untuk disembuhkan. Pembekuan (cryotherapy) dengan nitrogen cair kemungkinan efektif.

Kuku Jari Kaki Yang Tumbuh ke Dalam

Kuku jari kaki yang tumbuh ke dalam ialah keadaan dimana pinggiran kuku tumbuh ke dalam kulit di sekitarnya.

PENYEBAB

Kuku yang tumbuh ke dalam sanggup terjadi saat kelainan bentuk kuku jari kaki bertumbuh tidak semestinya ke dalam kulit atau saat kulit di sekitar kuku cepat tumbuh dengan tidak normal dan menelan belahan kuku. Menggunakan sepatu yang sempit, dan tidak pas dan memotong kuku tersebut menjadi melengkung dengan pinggiran pendek daripada lurus melintang sanggup menjadi penyebab atau memperburuk kuku jari kaki yang tumbuh ke dalam.

GEJALA

Kuku yang tumbuh ke dalam sanggup tidak menghasilkan gejala-gejala pada awalnya tetapi dengan segera sanggup menjadi menyakitkan, khusunya saat tekanan mengenai tempat yang tumbuh ke dalam. Daerah tersebut biasanya merah dan menjadi hangat. Jika tidak diobati, tempat tersebut gampang menjadi infeksi. Ketika terinfeksi, tempat tersebut menjadi lebih menyakitkan, merah, dan bengkak. Nanah sanggup menumpuk di bawah kulit di samping kuku (infeksi pada kutikula disebut paronychia) atau cantengen dan dikeringkan.

PENGOBATAN

Untuk kuku jari kaki yang tumbuh ke dalam ringan, dokter sanggup dengan lembut mengangkat pinggiran kuku keluar dari bawah kulit disekitarnya dan menempatkan kapas steril di bawah kuku hingga benjol tersebut hilang. Jika kuku yang tumbuh ke dalam memerlukan perhatian lebih, dokter biasanya memati rasakan tempat tersebut dengan bius lokal (seperti licodaine), kemudian memotong dan mengangkat belahan kuku yang tumbuh ke dalam. Peradangan sanggup kemudian reda, dan kuku yang tumbuh ke dalam biasanya tidak terjadi lagi. 

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Penyakit Kuku"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel