Rosaea
Rosasea ialah suatu kelainan kulit yang menetap, yang menimbulkan timbulnya jerawat-jerawat kecil yang berwarna kemerahan dan pecahnya pembuluh darah, biasanya di tengah-tengah wajah.
Rosasea biasanya muncul selama atau sesudah usia pertengahan.
PENYEBAB
Penyebabnya tidak diketahui.
Penyakit ini disertai dengan pelebaran pembuluh darah yang berada sempurna di bawah kulit.
Paling sering ditemukan pada orang-orang yang gampang mengalami memar.
Rosasea dapat ditemukan bersama penyakit kulit lainnya (jerawat, seborea) atau penyakit mata (blefaritis, keratitis).
GEJALA
Wajah tampak kemerahan, dapat hanya pada cuilan wajah tertentu atau pada seluruh cuilan wajah.
Pada wajah juga ditemukan telangiektasi (pelebaran pembuluh darah kecil).
Terjadi penebalan kulit, terutama di sekitar hidung sehingga hidung tampak merah disertai banyaknya kelenjar minyak dan membengkak . Keadaan ini disebut rinofima.
Bentuk hidung tampak menyerupai bola lampu dan kulitnya berminyak.
Kadang rosasea timbul di batang tubuh, lengan dan tungkai.
DIAGNOSA
Diagnosis ditegakkan menurut tanda-tanda dan hasil investigasi fisik.
PENGOBATAN
Penderita sebaiknya menghindari makanan-makanan yang dapat menimbulkan pelebaran pembuluh darah di kulit, menyerupai masakan yang pedas, alkohol, kopi dan soda yang mengandung caffeine.
Antibiotik per-oral (melalui mulut) dapat mengatasi rosasea; yang paling efektif dan menjadikan paling sedikit imbas samping ialah tetracycline.
Antibiotik salep/krim (misalnya gel metronidazole) juga efektif.
Untuk mengembalikan bentuk hidung menyerupai semula pada rinofima, biasanya dilakukan pembedahan, dapat dengan sinar laser atau dermabrasi.
Rosasea biasanya muncul selama atau sesudah usia pertengahan.
PENYEBAB
Penyebabnya tidak diketahui.
Penyakit ini disertai dengan pelebaran pembuluh darah yang berada sempurna di bawah kulit.
Paling sering ditemukan pada orang-orang yang gampang mengalami memar.
Rosasea dapat ditemukan bersama penyakit kulit lainnya (jerawat, seborea) atau penyakit mata (blefaritis, keratitis).
GEJALA
Wajah tampak kemerahan, dapat hanya pada cuilan wajah tertentu atau pada seluruh cuilan wajah.
Pada wajah juga ditemukan telangiektasi (pelebaran pembuluh darah kecil).
Terjadi penebalan kulit, terutama di sekitar hidung sehingga hidung tampak merah disertai banyaknya kelenjar minyak dan membengkak . Keadaan ini disebut rinofima.
Bentuk hidung tampak menyerupai bola lampu dan kulitnya berminyak.
Kadang rosasea timbul di batang tubuh, lengan dan tungkai.
DIAGNOSA
Diagnosis ditegakkan menurut tanda-tanda dan hasil investigasi fisik.
PENGOBATAN
Penderita sebaiknya menghindari makanan-makanan yang dapat menimbulkan pelebaran pembuluh darah di kulit, menyerupai masakan yang pedas, alkohol, kopi dan soda yang mengandung caffeine.
Antibiotik per-oral (melalui mulut) dapat mengatasi rosasea; yang paling efektif dan menjadikan paling sedikit imbas samping ialah tetracycline.
Antibiotik salep/krim (misalnya gel metronidazole) juga efektif.
Untuk mengembalikan bentuk hidung menyerupai semula pada rinofima, biasanya dilakukan pembedahan, dapat dengan sinar laser atau dermabrasi.
0 Response to "Rosaea"
Post a Comment